Air terjun beku itu sepintas memang terlihat seperti sebuah karya seni, namun hal itu sebenarnya lahir dari rasa takut Wen yang tidak bisa hidup tanpa air. Sebagaimana dilansir odditycentral (18/4), Wen telah tinggal di gedung apartemen itu selama 35 tahun terakhir.
Seperti yang terjadi di banyak kota-kota lain di seluruh China, banyak properti yang dibongkar terkait rencana pembangunan pusat perbelanjaan baru. Pengembang pun mencoba untuk menyelesaikan masalah tanah dengan menawarkan para pemilik apartemen sejumlah uang sehingga, mereka bisa membeli tempat tinggal baru di tempat lain.
Wen mengatakan dia menolak tawaran tersebut karena uang ganti rugi yang diberikan tidak cukup untuk membeli tempat tinggal yang layak, sehingga setelah semua tetangganya pindah, Wen tetap bersikeras untuk tinggal di apartemen lamanya.
Musim dingin tahun lalu, Wen menghadapi masalah pelik yang berhubungan dengan pasokan air. Suhu dingin mengancam membekukan sumber air yang dimilikinya. Karena air berasal dari tanah, Wen berpikir bahwa dengan membiarkan keran tetap terbuka sepanjang waktu, itu akan mencegah air membeku.
Wen kemudian menjalankan ide anehnya dengan mengalihkan air ke luar
jendela di lantai tujuh. Ketidaksengajaan itu akhirnya menciptakan
sebuah karya menakjubkan yang dapat Anda lihat dalam foto di samping..Beruntung air terjun beku tersebut berhasil menarik perhatian media internasional serta pejabat dewan Jilin, yang kini telah mendesak pengembang untuk menyelesaikan masalah relokasi Wen sesegera mungkin. Wen kini berharap dia akan menerima tawaran yang lebih baik, karena rasa kesepian mulai membuatnya takut.
Sekarang cuaca sedikit lebih hangat, jadi tidak ada bahaya pembekuan pipa air lagi. Namun, air terjun beku itu tampaknya akan memakan banyak waktu untuk bisa mencair.
Source : merdeka.com
0 komentar:
Posting Komentar